—Pretty when I cry.
"Mingyu—ahh! sakit..."
Kayak digugah dari tidur, Mingyu ngangkat talonnya dari tengkuk Wonwoo. Terkesiap ketika nemu bekas kuku disana. Merah dan terlihat menyakitkan.
"Maaf maaf, Kak. Gue kelepasan."
"Pelan aja. Gue nggak kemana-mana kok. We have all night."
Mingyu menghela nafas dan ngikutin ajakan Wonwoo untuk berbaring menyamping. Ngerasain lengket ketika punggung lebar itu beradu sama dadanya yang bas...
https://write.as/cxavxojq9vbtw.md
@write_as@writing.exchange